Thursday, April 10, 2008

FASTNET OH FASNET

PhotobucketPhew... :) setelah hampir satu bulan menunggu, kemarin sore teknisi PT. First Media Tbk, akhirnya pasang sambungan internet (FAST NET) di tempat gue. Sebelumnya, ketika tahu bahwa agak susah pasang fastnet, mengingat antrian yang begitu panjang (maklum harga jasa yang ditawarkan emang murah sih dibanding ISP lain) gue nyoba cari 'jalan lain' yang ditawarkan oleh 'oknum-oknum' di beberapa forum. Nggak malah membantu, justru makin mempersulit dengan upah jasa yang nggak masuk akal dan pelayanan asal-asalan, cuma bisa janji nggak pernah di tepati. Geblek!!! Nggak tahan selalu uring2ngan & makan ati sama si Oknum ini, akhirnya gue lepasin aja. Setelah itu iseng2 gue coba telpon CS PT. First Media Tbk. yg resmi (waktu itu habis maghrib) eeeh... ga taunya langsung dibikin schedule pemasangan. dan setelah 7 (tujuh) hari kalender telah terpasang ditempat gue :) tanpa hasus makan ati dan keluar biaya tambahan sepeserpun... (ada dink he..he.., yah sekedar tips buat teknisi-nya buat beli gorengan he..he..)

Photobucket


Yap! for the first time gue beli paket FAST NET 786 seharga Rp. 295,000.- (belum termasuk PPN sehingga biaya yang harus gue bayar per bulan adalah sebesar Rp. 324,500.-). Emang sih lebih mahal Rp 60,000.- dibandingkan dengan XL Corporate gue, tapi soal kecepatan gila cing... :) kalo gue pake XL Corporate @ jalur 3G paling banter dapat kecepatan 64 kbps, coba bandingkan dg 768 kbps!!! (bahkan pada prakteknya sering lebih kenceng). Dengan terpasangnya FAST NET, berarti gue akan menutup XL GPRS gue yang telah menemani selama 2 tahun terakir.... hiks.. :( apa boleh buat, gue belum mampu bayar 2 koneksi internet.

PhotobucketO Iya dalam pemasangan untuk paket ini, disediakan modem gratis (Pinjem pakai), kalo nggak salah PT. First Media Tbk, sediain 3 pilihan merk modem Motorola, Scientific Atlanta (SA) & satu lagi gue lupa. Kebetulan gue dapet MOTOROLA SURFBOARD SB5101i, dalam keadaan baru. Masih segel Boo... :) Peminjaman modem ini nggak diberikan kepada pelanggan yang pasang paket dibawah 768 (512 & 384). Tapi sebenernya kalaupun kepengen pasang paket yang nggak dapet pinjeman modem, kita bisa beli di PT. First Media Tbk. Harganya sendiri gue rasa masih cukup murah dibandingkan beli di Mangga Dua atau Glodok (sekitar Rp. 700 ribu). Berdasarkan pembicaraan dengan CS, cable modem di atas ditawarkan sekitar Rp. 450,000.- + PPN 10% = Rp. 495,000.- (Kenapa PT. First Media Tbk, bisa jual murah mungkin karena mereka ada kerjasama dg vendor/pabrikan modem kali ya...)

Pemasangan internet nggak lama kok, total jendral mungkin sekitar 30 menit. Nggak perlu setting yg ribet, yang agak lama sih masang kabel ke TAP yg letaknya ada di dekat tiang Listrik depan rumah. Kalo soal online-nya, teknisi cukup telp ke base-nya dan voilla!!! sudah ON.

Setelah teknisinya pulang, gue geber tuh internet... wew!!! gue buka TV berita-nya Kompas.com enak banget, demikian juga TV beritanya detik.com streamingnya nggak nge-lag & nggak patah-patah. Saat internet gue terpasang, di Indonesia lagi gencar-gencarnya blokir beberapa situs internasional seperti Rapidshare & Youtube. Soal ini sih saya cuma prihatin, cuma bisa ngomong kalo mau nangkep satu ikan jangan kasih potas satu kolamnya dunkzz... :( nek jare wong jowo, ojo digebyah uyah :) Oke balik lagi, untungnya khusus untuk Rapidshare sudah banyak cara bypass blokiran dg ganti IP-nya Rapidshare sehingga gue masih bisa download data sekaligus burn-in koneksinya (untung juga gue baru aja beli account RS di warung sebelah, so nggak perlu nunggu buat bisa D/L). Hasil dari test drive selama 24 jam dapat dilihat di gambar bawah :

PhotobucketCoba liat, dalam sehari gue (24 jam) menghabiskan bandwith sebesar 7.1 GB. Rata-rata Receive & transfer rate bisa mencapai 350 MB/jam, dan bisa dibayangkan betapa akan semakin menggembungnya data di hardisk. he..he.. (Hardisk gue yg 320 GB aja udah tinggal 11% ruang kosongnya..., kayanya mesti siap-siap buat beli hardisk baru nih, & lagi ngincer WDC 500GB). Dalam burning test ini, kecepatan rata-rata bisa dapet di atas 786 kbps (diukur dg DU Meter).

Untuk sementara ini ga komplain nih sama Fastnet :) Semoga aja nggak perlu komplen deh...

6 comments:

whitetooth-billionton said...

FASNET = RESNET ?

Salam bung REZA,

Menarik sekali membaca topik ini karena saat ini saya pun akan mengalami hal yang serupa dengan anda. Ini dikarenakan didepan rumah saya (daerah pinggiran sektor II Bintaro) baru terpasang jaringan kabel firstmedia yang telah ditunggu-tunggu selama hampir 4 tahun dan sekarang baru akan mendapat layanannya. Menurut informasi para teknisi yang memasang, jaringan akan aktif 2 minggu lagi (duuh lama banget ya udah gak sabar). Selama ini saya menggunakan layanan Indosat 3G dan 4 bulan belakangan beralih ke isp ResNet (Rempoa Solution Network) broadband connection. Cukup menghibur karena layanan ini UNLIMITED dengan 3 paket pilihan: Home Basic 128kbps dengan biaya akses Rp 250.000,-/bln , Home Profesional 256kbps dengan biaya akses Rp 450.000,-/bln , Office 384kbps dengan biaya akses Rp 1.000.000,-. Tidak murah tentunya tetapi saya tak mempunyai pilihan lain :( dan memilih yang termurah pastinya,tapi untuk after sale service TOP banget perlu saya acungkan jempol untuk manajemen ResNet dan tim teknisi IT nya, dimana kalau ada penurunan kecepatan saya tinggal sms atau dengan yahoo messenger salah satu teknisi IT yang online ( http://www.resnet-id.co.cc/ )dan sampai subuh kalau perlu mereka sigap menolong saya. Sekarang saya harap-harap cemas menjelang migrasi ke fasnet 512. Akankah saya mendapatkan layanan yg sama dari fastnet seperti saat bersama ResNet ? Hem...semoga saja.

inside-reza.com said...

Salam Bro Billionton,

Kebutuhan akan internet murah, terjangkau serta reliable mungkin menjadi salah satu deretan alasan klasik pecinta & pengguna akses internet di Indonesia. Beruntunglah kita yang tinggal di jakarta, meskipun dihimpit 'sedikitnya pilihan' masih menyisakan sedikit ruang bagi kita untuk dapat memilih ISP yang kita anggap layak dengan kantong kita.

Bro billionton, menurut saya layanan First Media via Fastnet-nya realtif cukup baik, meskipun belum sepenuhnya didukung layanan pelanggan yang sempurna (pengalaman yang saya alami sulit mengakses layanan pelanggan di office hour). Sebagai salah satu ISP murah di Jakarta yang pernah saya bandingkan, Fastnet menjadi pilihan banyak orang. Kalau anda jeli mengamati di milis atau di forum banyak sekali yang menginginkan dapat memasang layanan ini (hanya sayang mereka belum dapat mengangsesnya, dikarenakan tidak ada jaringan). Di samping itu tidak sedikit pula yang menghujat Fastnet setelah merasakan bagaimana pelayanan pelanggan ataupun pelayanan Jasa Fastnet sendiri.

Saya kira, mungkin saat ini Fastnet belum dapat untuk dapat memeberikan layanan yang anda gambarkan, sebagaimana Resnet yang anda gunakan saat ini, di mana Customer Service dapat diakses hanya menggunakan YM atau SMS serta mampu memberikan troubleshoot yang mumpuni. Tapi.... Tidak ada salahnya mencoba Fastnet, bukankah Fastnet masih menang di Harga dibandingkan ISP yg sedang anda pakai sekarang?

Hanya saran, bukankah saat ini anda sedang memakai layanan seharga Rp. 250rb/bulan? mencoba layanan Fastnet 786 akan memberikan pengalaman yg berbeda (baca: cepat & cukup reliable), anda hanya akan perlu menambah sedikit dari yang anda bayarkan saat ini dan terutama pinjaman modem-nya yang gratis dari Fastnet.

Okey...? but after all, thanks udah mampir di blog saya, selamat menunggu & memasang :)

Best Regards

Reza

whitetooth-billionton said...

Senang bisa mampir disini,
btw rumah anda ada di seputaran mana ya apakah dekat dengan markas besar fastnet/firstmedia sehingga anda kecipratan troublefreenya karena kedekatan lokasi? Mudah2an saya juga tidak mendapat masalah dengan fasnet sama seperti anda.

salam fastneter...

inside-reza.com said...

Halo Bro Billionton

Sebenernya saya nggak 100% trouble free, mungkin sama seperti user fastnet lainnya, pernah kecipratan nggak enak-nya Fastnet seperti beberapa kali mati total nggak ada sinyal ke modem (bahkan saya alami 1 jam setelah teknisi yg memasang pergi, baru esok hari bisa nyala), atau sulitnya menghubungi Layanan Customer Fastnet.

Atas trouble di atas, saya masih bisa toleransi lah, toh saya juga nggak bekerja menggunakan internet (dalam 24 jam waktu saya, lebih dari 12 jam saya gunakan di kantor dr pada di rumah), baru kalau udah kesel biasanya saya telpon.

Lokasi saya di daerah Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Ary Cyber said...

Salam Pak Billionton;

Saya juga sekarang pake RESNET, Memang Resnet Paling TOP utk Servicenya. BW nya juga ok, saya dapet 1024 kbps kok utk biaya akses 750 rb /bln, dan bisa dikatakan 0% Problem tiap bulanannya, kalau pun ada problem itu hanya akses lambat yg saya hanya mendapat BW 200 kbps, itupun tdk pernah lama karena begitu sms ke ITnya selang berapa menit langsung OK
Speakeasy — Speed Test
Test your internet connection speed!

By measuring the download and upload rate from the following locations you are able to accurately measure your current line throughput or internet connection speed.
Last Result:
Download Speed: 977 kbps (122.1 KB/sec transfer rate)
Upload Speed: 211 kbps (26.4 KB/sec transfer rate)

More Information:

Anonymous said...

Om reza minta tolong, bandwidth monitoringnya pake apa ya? kayaknya lumayan bermanfaat .tolong email ke aku dong udetstudio@yahoo.com
Thanks sebelumnya..